Nilai Dan Simbol Religius Perjamuan Raya (Nado Mere) Masyarakat Jawawawo

Studi Komparatif Inkulturatif Dengan Nilai-Nilai Ekaristi

Authors

  • Hendrikus Primus Siu STK St. Yakobus Merauke

DOI:

https://doi.org/10.60011/jumpa.v3i1.18

Keywords:

simbol, perjamuan raya, komparasi, ekaristi

Abstract

Khasanah budaya yang kaya dalam satu masyarakat tertentu akan sangat berpengaruh terhadap cara beriman mereka kepada Tuhannya. Dalam konteks tertentu, kebudayaan yang sudah ada sejak lama bahkan seblum satu agama muncul pada satu masyarakat, akan memberi pengaruh yang cukup kuat terhadap cara masyarakat tersebut mengimani dan besyukur kepada Allah. Tulisan ini memetakan nilai-nilai religius perjamuan raya masyarakat Jawawawo, yang ada pada pala peo weda enda (upacara korban seputar peo dan enda) dan nilai-nilai yang ada pada Ekaristi. Berdasarkan pemetaan terhadap nilai-nilai itu dibuat suatu sintesa untuk menemukan komparasi antara keduanya, baik pada pala peo weda enda maupun Ekaristi. Sintesa antara nilai-nilai pala peo weda enda dan Ekaristi ini diharapkan menjadi peretas jalan untuk proses inkulturasi atau kontekstualisasi iman Katolik ke dalam kebudayaan Jawawawo.

References

Ceunfin, Frans & Baghi, Felix (ed.). Mengabdi Kebenaran. Maumere: Penerbit Ledalero, 2005.

Forth, Gregory. Dualism And Hierarchy: Processes of Binary Combination in Keo Society. Oxford: Oxford Univesity Press, 2001.

Gunawan, H. Pidyarto. Umat Bertanya, Romo Pid Menjawab Jilid 4. Yogyakarta: Kanisius, 2000.

Kleden, Paul Budi & Mirsel, Robert (ed.). Menerobos Batas Jilid I. Maumere: Penerbit Ledalero, 2011.

-----------------, (eds.). Allah Menggugat-Allah Menyembuhkan. Maumere: Penerbit Ledalero, 2012.

-----------------, Aku Yang Solider. Aku Dalam Hidup Berkaul. Maumere: Penerbit Ledalero, 2002.

-----------------, Membongkar Derita. Maumere: Penerbit Ledalero, 2006.

Martasudjita, E. Mengenal Tata Perayaan Ekaristi Baru. Yogyakarta: Kanisius, 2005.

Santas, Gerasimos. Plato Dan Freud Dua Teori Tentang Cinta. terj. Konrad Kebung, Maumere: LPBAJ Ledalero, 2002.

Tule, Philipus. Longing for the House of God, Dwelling in the House of the Ancestors. (Fribourg- Switzerland: Academic Press, 2004).

Sambu, Kristianus. “Tu Nore Sebuah Ritus Korban Masyarakat Maunori Dan Inkulturai”. (Skripsi). STFK Ledalero, 1990.

Published

01-02-2014

How to Cite

Siu, H. P. (2014). Nilai Dan Simbol Religius Perjamuan Raya (Nado Mere) Masyarakat Jawawawo: Studi Komparatif Inkulturatif Dengan Nilai-Nilai Ekaristi. Jurnal Masalah Pastoral, 3(1), 15–36. https://doi.org/10.60011/jumpa.v3i1.18